Kesenjangan Sosial, Kemiskinan, dan Ekonomi Kreatif



KESIMPULAN
Kesenjangan sosial adalah suatu keadaan ketidak seimbangan sosial yang ada di masyarakat yang menjadikan suatu perbedaan yang sangat mencolok.  Dalam hal ini kesenjangan sosila menjadi maslah  yang komplek yang harus bisa diselesaikan oleh oleh setiap Negara, Negara memiliki peranan penting dalam penyelesaian masalah kesenjangan sosial yang ada di masyarakat, karena pemerintah telah diamantkan oleh undang undang 1945 yang mengamanatkan agar memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Untuk itu pemerintah harus bisa memberikan solusi yang terbaik bagi masyrakatnya, agar kesenjangan sosila bisa terselesaikan, sehingga kehidupan masyarakat hidup lebih sejahtera.
Kemiskinan dalam pengertian konvensional merupakan pendapatan (income) dari suatu kelompok masyarakat yang berada dibawah garis kemiskinan. Oleh karena itu seringkali berbagai upaya pengentasan kemiskinan hanya berorientasi pada upaya peningkatan pendapatan kelompok masyarakat miskin. Kemiskinan selalu menjadi hal yang paling krusial yang dihadapi setiap Negara, masyrakat yang miskin selalu di identikan dengan jumlah pendapatan yang  didapatkan oleh setiap orang.  Dalam menetaskan kemiskinan, pemerintah harus berupa dalam menciptakan lapangan pekerjaan yang banyak dan pemerintah juga harus memfasilitasi dan membekali masyarakat agar mereka mempunyai kemampuan dan skil  yang bisa bersaing dengan  dunia lain.
Ekonomi kreatif merupakan pengembangan konsep berdasarkan modal kreatifitas yang dapat berpotensi meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Menurut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (2007) ekonomi gelombang ke-4 adalah kelanjutan dari ekonomi gelombang ketiga dengan orientasi pada kreativitas, budaya, serta warisan budaya dan lingkungan. Sebelumnya Alvin Tofler dalam bukunya Future Shock (1970) mengungkapkan bahwa peradaban manusia terdiri dari 3 gelombang; gelombang pertama adalah abad pertanian, gelombang kedua adalah abad industri dan gelombang ketiga adalah abad informasi (dalam Nenny, 2008). Pergeseran dari Era Pertanian ke Era Industrialisasi, disusul dengan era informasi yang disertai dengan banyaknya penemuan baru di bidang teknologi informasi maupun globalisasi ekonomi, telah membawa peradaban baru bagi manusia. Ekonomi kreatif dibutuhkan dalam keseimbanagan ekonomi masyrakat, emkonomi  kreatif selalu kebal terhadap terpaan apapun, pada saat krisis moneter para pelaku ekonomi kreatif selalu tetap tumbuh dan bertahan, mereka selalu memberikan nilai value yang baik,  dan menjadikan ekonomi kreatif sebagai salah satu usaha yang banyak di lakukan oleh masyarakat. Pemerintah juga membelkali masyrakat dengan edukasi dan kemampuan agar masyarakat bisa bersaing dengan dunia luar, apalagi tahun sekarang di bulan Desember 2015 akan dibuka ekonomi ASEAN, yang semua orang atau  pengusaha bebas keluar masuk  dari satu Negara kenegara lain.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CONDITIONAL SENTENCES

KEPRIBADIAN DAN GAYA HIDUP

PENTINGNYA KEDISIPLINAN DAN PENDIDIKAN KARAKTER BAGI PELAJAR